Hadapi Pesta Demokrasi, Bedi Budiman Ingatkan Masyarakat Rawat Pancasila

Bagikan Artikel

KOTA BANDUNG,– Menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 masyarakat berharap dapat berkaca pada pengalaman 5 tahun sebelumnya. Banyak isu hoaks bertebaran di masyarakat hingga mengancam persatuan dan kesatuan bangsa.

Ketua Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat Bedi Budiman mengingatkan kepada masyarakat agar di Pemilu 2024 tidak mudah dipecah belah.

“Berangkat dari 2019 kita telah bisa mengambil pengalaman, kami mengimbau warga agar tidak melupakan. Bagaimana informasi hoaks sampai ke mereka. Kalau ada hal-hal serupa isu yang merinding, bikin miris dan marah warga sudah miliki imunitas karena kita sudah mengingatkan,” ujar

Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) ini mengajak masyarakat untuk lebih dewasa menyikapi situasi politik saat ini. Jangan mau dipecah belah hanya karena perbedaan, sebab semua tujuannya satu yakni membangun negeri.

“Kedepan warga jadi lebih dewasa, dan dewasa lagi. Itu mah biasalah. Jurus-jurus politik praktis pada akhirnya tidak ada kawan yang abadi hanya kepentingan yang sama,” tuturnya,

Bedi Budiman mengingatkan kembali agar masyarakat memiliki kesadaran dan kedewasaan menghadapi tahun politik yang sangat penting bagi keberlangsungan negara.

Ia mengingatkan bahawa bangsa Indonesia memiliki ideologi negara yaitu Pancasila. Ini yang menjadikan masyarakatnya bersatu di dalam sebuah perbedaan. Karena Pancasila itu kepribadian Bangsa dan masyarakat Indonesia sebagai pemersatu.

“Kita memiliki ideologi negara. Pancasila menjadi kepribadian kita karena itulah pemersatu kita. Karena ada Pancasila mereka kita menganggap saudara sebangsa dan setanah air kita. Bayangkan kalau tidak ada Pancasila. Contoh di Israel cuma ada empat suku bangsa. Padahal mereka sama-sama islam. Oleh karena itu kita bersyukur ada Pancasila,” katanya.

Bedi menambahkan, cara merawat Pancasila yakni selalu memiliki kepribadian di bidang kebudayaan. Kepribadian itu datang dari mana, dari identitas lokal Indonesia. Ada Sunda, Jawa, Aceh, Sumatera, Kalimantan, Bali, Maluku, NTT, NTB, Sulawesi, hingga Papua.

BACA JUGA  Komisi I DPRD Jabar Ingatkan Kerawanan Pemilu 2024

“Persatuan dan tentang kecintaan negeri dan bangsa. Cara membawa persatuan yaitu dengan kebudayaan yang kita miliki,” tandasnya. (adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *