BANDUNG: Hari pertama sebagai Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin berkeliling dan mengunjungi berbagai ruangan di Gedung Sate. Agenda dilanjutkan dengan rapat koordinasi dengan semua organisasi perangkat daerah, Kamis (7/9/2023).
Setelah melepas dua calon imam dari Jabar untuk Masjid Al-Hikmah di New York, Bey kemudian pergi ke ruang wartawan Gedung Sate. Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media, Sekretariat Presiden itu langsung berdialog dengan sejumlah wartawan dan menanyakn kondisi ruangan. Dia juga menerima permintaan agar ruangan tersebut mendapatkan sentuhan renovasi.
“Ada beberapa ruangan akan direnovasi di Gedung Sate, seperti gedung di dalam, tentu menyesuaikan dengan anggaran,” kata Bey seusai kunjungan.
Selanjutnya Bey berkeliling, mulai dari ruang Biro Otonomi Daerah dan Kerjasama, kemudian meluncur melihat fasilitas Museum Gedung Sate, hingga ruang studio Humas Jabar. Kemudian dia bergerak lagi ke kantin dan berdialog dengan pedagang di kantin.
Bey juga mengunjungi proses renovasi Gedung A dan B Setda Jabar yang nantinya akan menjadi salah satu gedung pemerintahan berkonsep modern. Di gedung tersebut berkantor Biro Organisasi, Biro Pengadaan Barang dan Jasa, TU Setda, hingga Command Center.
“Ini boleh dibilang hari pertama, lihat-lihat fasilitas pegawai dan bertemu pegawai,” kata Bey.
Karena Pemprov Jawa Barat sudah menerapkan work from anywhere, tidak banyak aktifitas kepegawaian yang terlihat.
“Jadi memang kenyataannya, deskripsinya seperti ini yang penting output tidak berubah,” kata dia.
Dia mengaku terkesan dengan Gedung Sate, menurutnya ada sejumlah rencana renovasi yang akan dilakukan dengan mempertimbangkan kondisi anggaran. Dalam rapat sore, dia akan membahas sejumlah isu penting, di antaranya inflasi, stunting, ancaman kekeringan, dan permasalahan sampah di Bandung Raya.