BANDUNG: Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin memastikan segera mendalami, terkait adanya dugaan pungutan liar (pungli) yang dilakukan sejumlah SMA dan SMK negeri di Kota Depok.
Dimana pihak sekolah membebankan biaya hingga Rp2,8 juta untuk memenuhi anggaran pendidikan yang diklaim belum sepenuhnya ter-cover melalui bantuan operasional sekolah (BOS).
“Belum update. Kita harus cek dulu. Kita harus tahu lebih detail, kita perhatikan juga kesepakatan awal seperti apa,” kata Bey Triadi di Kota Bandung, Selasa 12 September 2023.
Bey Triadi menambahkan, sejatinya pihak sekolah terutama negeri dilarang keras untuk melakukan pungutan terhadap orangtua siswa, seperti peraturan yang telah ditetapkan. Maka dari itu, pihaknya melalui Dinas Pendidikan Jawa Barat akan segera menindaklanjuti polemik ini agar segera teratasi.
“Harusnya gratis, tidak ada pungutan,” tegasnya.