BANDUNG. – Ketua DPRD Jawa Barat, Buky Wibawa, mengapresiasi penyelenggaraan BK Award yang digagas Badan Kehormatan (BK) DPRD Jabar. Menurutnya, penghargaan tersebut menjadi pemacu bagi para anggota dewan untuk meningkatkan kualitas kerja.
Buky menegaskan bahwa dirinya tidak membandingkan BK Award tahun ini dengan penyelenggaraan tiga tahun lalu. Ia menilai kegiatan tersebut sepenuhnya merupakan inisiatif dan desain dari Badan Kehormatan.
“Saya nggak melihat kelebihan dan kekurangannya. BK Award itu dirancang oleh teman-teman BK. Tentu saja saya mengapresiasi apa yang dilaksanakan,” ujarnya, di Gedung DPRD Jabar, Jumat (12/12)
Menurut Buky, penganugerahan yang diberikan hari ini diarahkan kepada anggota dewan yang dinilai memiliki kinerja baik berdasarkan evaluasi internal BK.
“Awarding ini jadi pemicu buat yang lain supaya bisa berkinerja lebih maksimal lagi,” katanya.
Saat ditanya apakah proses penilaian melibatkan fraksi, Buky menegaskan bahwa seluruh kriteria berada di bawah kewenangan Badan Kehormatan.
“Semua kriteria penilaian ada di BK. Saya sendiri nggak tahu, nggak intervensi. Itu benar-benar dikerjakan oleh BK,” tegasnya.
Meski begitu, ia tak menutup kemungkinan bahwa BK menyebarkan angket atau instrumen lain sebagai bagian dari proses penilaian.
“Mungkin saja mereka juga menyebarkan angket. Bisa aja, jadi ya berdasarkan kriteria yang mereka bikin,” ujarnya.
