Saling Dorong dan Sempat Ricuh, Tim PHH Lanal Bandung Berhasil Halau Massa di Depan Mako

Bagikan Artikel

BANDUNG. – Suasana sempat memanas di depan Markas Komando Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Bandung, Selasa (28/10/2025). Aksi unjuk rasa warga yang sejak pagi bertahan di depan pintu Pos Jaga Mako Lanal itu berujung saling dorong bahkan nyaris ricuh.

Kericuhan terjadi saat massa berupaya masuk ke area markas dengan melempari mobil dinas dan bangunan Mako menggunakan benda-benda keras. Namun, Tim Pengendali Huru-Hara (PHH) Lanal Bandung yang sudah siaga langsung bergerak cepat membentuk barisan pertahanan.

Dengan prosedur terukur, pasukan PHH kemudian melakukan langkah-langkah penghalauan. Tembakan peringatan dilepaskan ke udara, membuat massa mundur dan akhirnya membubarkan diri.

Namun, di balik ketegangan tersebut, ternyata aksi itu merupakan simulasi penanganan unjuk rasa anarkis yang digelar oleh Lanal Bandung. Kegiatan ini menjadi bagian dari latihan kesiapsiagaan pengamanan tempat-tempat vital di wilayah kerja Lanal Bandung.

Simulasi yang berlangsung sekitar satu jam itu melibatkan gabungan personel militer dan pegawai negeri sipil Lanal Bandung. Dalam skenario latihan, satu orang dari kelompok massa diamankan karena diduga sebagai provokator dan mengalami luka ringan di kepala. Ia langsung dibawa ke Balai Pengobatan Lanal Bandung untuk mendapat perawatan medis.

Komandan Lanal Bandung, Kolonel Laut (P) Erfan Indra Darmawan, S.E., M.Tr.Hanla., M.M., CIQaR, menegaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari uji terampil prajurit dalam menghadapi situasi darurat.

“Simulasi unjuk rasa ini adalah bentuk latihan tim PHH dalam mengamankan markas dan melindungi wilayah dari potensi ancaman. Prajurit yang tangguh harus selalu siap menghadapi segala bentuk gangguan, kapanpun dan dimanapun,” ujar Danlanal.

Ia menambahkan, latihan semacam ini merupakan wujud profesionalisme TNI AL dalam menjaga keamanan dan kedaulatan negara,

BACA JUGA  Ratusan Pendidik Ikuti Kursus Orientasi Kepramukaan

“Kegiatan ini sekaligus memastikan setiap personel siap diterjunkan ke medan tugas dengan sigap dan terlatih.”tukasnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *