BANDUNG. – Kapolda Jawa Barat Irjen Pol. Rudi Setiawan secara resmi meluncurkan Pamapta Polda Jabar dan Polres Jajaran di Mapolda Jabar, Senin (27/10/2025).
Program ini disebut sebagai bentuk nyata transformasi struktural pelayanan kepolisian yang lebih cepat, tanggap, dan berkeadilan bagi masyarakat.
Dalam sambutannya, Irjen Pol. Rudi Setiawan menjelaskan bahwa Pamapta Polisi merupakan unit pelayanan dengan fungsi kepolisian lengkap.
“Pamapta harus responsif terhadap masyarakat yang membutuhkan pelayanan polisi secara cepat,” ujar Kapolda Jabar.
Ia menegaskan, pelayanan Pamapta bukan sekadar tindakan cepat, tetapi juga harus menghadirkan kepastian hukum dan rasa keadilan dengan kualitas tinggi.
“Dalam memberikan pelayanan, Pamapta harus mampu memberikan kepastian hukum dan keadilan, bahkan di luar batas kemampuan mereka. Baik dalam menangani laka lantas, penangkapan, maupun bentuk pelayanan hukum lainnya,” tegasnya.
Kapolda menambahkan, Pamapta juga dituntut untuk menghadirkan keterbukaan informasi publik dan memahami beragam aspek sosial masyarakat.
“Pamapta harus efisien saat masyarakat berada dalam kondisi kritis, bahkan ketika taruhannya adalah nyawa. Intinya, Pamapta harus mampu memberikan pelayanan biasa namun dengan hasil yang prima dan excellent,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Irjen Pol. Rudi menekankan pentingnya niat dan kemampuan dalam memberikan pelayanan terbaik. Menurutnya, perhatian terhadap detail dan tanggung jawab merupakan kunci agar tugas-tugas Pamapta berjalan optimal.
“Pamapta harus punya perhatian dan atention yang tinggi agar setiap tugas mendapat penanganan khusus dan detail. Semua demi pelayanan yang benar-benar prima,” ucapnya.
Program ini disebut sebagai langkah nyata menuju transformasi struktural bidang pelayanan kepolisian.
“Ini merupakan transformasi struktural dalam pelayanan kepolisian,” tuturnya.
Kapolda berharap, melalui Pamapta, kehadiran polisi di tengah masyarakat makin dirasakan manfaatnya.
“Semua demi meningkatkan pelayanan prima kepolisian dan memperoleh kepercayaan publik (public trust),” pungkasnya
